Profil

Akademi kebidanan Mulia Madani Yogyakarta yang dikenal dengan Akbid MMYmerupakan salah satu perguruan tinggi yang berada di Daerah Istimewa Yogyakarta,

Akademi kebidanan Mulia Madani Yogyakarta terletak di sisi barat Kota Yogyakarta. Akademi Kebidanan Mulia Madani Yogyakarta telah beroperasional sejak 2008 yang berlokasi di Jalan Wates Km. 9,5 Plawonan, Argomulyo, Sedayu, Bantul, Yogyakarta 55753 dengan berdasarkan Surat Keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK. 03.2.4.1.04569 dan Surat Keputusan Menteri Pendidikan Nasional RI Nomor 003/D/O/2008 tentang ijin operasional.

AKBID Nyai Mulia Madani Yogyakarta memiliki kampus dengan letak strategis dipinggir jalan utama Jogja-Wates. Pentingnya keberadaan Akademi Kebidanan di tengah-tengah masyarakat berkaitan erat dengan usaha meningkatkan pelayanan kesehatan yang komprehensif pada semua lini kehidupan masyarakat. Perguruan tinggi sebagai penyaring, pengembangan, penyebarluasan, dan penyiapan sumber daya manusia sesuai dengan perkembangan IPTEK.

Institusi pendidikan tinggi berperan sebagai sumber ilmu pengetahuan dan penghasil tenaga kerja terdidik. Proses pembelajaran yang dilaksanakan mampu membekali kompetensi lulusan sesuai kebutuhan dunia kerja, sekaligus kompetensi untuk dapat membuka peluang kerja. Seiring dengan naiknya kualifikasi tenaga kerja sebagai tuntutan pasar kerja dan jumlah lulusan perguruan tinggi dari tahun ke tahun semakin banyak, membawa dampak pada persaingan dalam memperoleh pekerjaan bagi para lulusan. Hal ini menyebabkan masa tunggu lulusan juga akan semakin panjang. Belum adanya data kebutuhan tenaga kerja level pendidikan tinggi per bidang keahlian semakin mendorong tingginya angka pengangguran. Hal ini menunjukkan adanya gab yang signifikan antara supply dan demand persyaratan atau kualifikasi yang ditentukan perusahaan dengan kompetensi para pencari kerja.

Akbid Mulia Madani Yogyakarta sebagai institusi yang setiap tahunnya menghasilkan lulusan Bidan mempunyai tanggung jawab moral untuk menjamin lulusannya cepat memperoleh pekerjaan melalui pelatihan-pelatihan soft skill dan informasi lowongan pekerjaan yang mutakhir. Kecepatan dalam memperoleh informasi lowongan pekerjaan dan kompetensi yang dimiliki oleh lulusan diharapkan mampu memperpendek masa tunggu lulusan dalam mendapatkan pekerjaan. Selain itu, lulusan Akbid Nyai Ahmad Dahlan juga diharapkan mempunyai kompetensi yang mandiri dalam menciptakan lapangan pekerjaan bagi orang lain dan dirinya sendiri. Pembekalan yang berupa keterampilan-keterampilan yang menunjang kompetensi lulusan melalui pelatihan yang diadakan diharapkan dapat membantu lulusan siap menghadapi persaingan di pasar kerja.